Pengunjuk rasa GKI Yasmin ternyata import dari Cianjur dan Sukabumi

Written By Link on Kamis, 26 Januari 2012 | 09.23

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

Quote:

Saat hendak melakukan ibadah, pada pukul 09.30, sekitar 100 massa Forkami dan Garis bermaksud membubarkan sekitar 120 jemaat yang tengah beribadat di rumah milik Magdalena Peranginangin. Lily yang sudah berada di rumah tersebut sejak pukul 07.30 berusaha mencegah aksi massa tersebut. Dia sempat bersitegang dan beradu mulut dengan satpol PP yang menurutnya ikut membantu para pengunjuk rasa. Sejumlah massa berteriak teriak dan memaki Lily Wahid dengan umpatan kotor dan makian.
Alex Padus dan Thomas Wadudara, majelis pendamping GKI Yasmin sempat melihat Lily Wahid didorong dorong oleh sejumlah massa. "Saya kecewa menyaksikan polisi melakukan pembiaran terhadap unjuk rasa yang terus menerus ditujukan kepada kami." tutur Alex.
Pengunjuk rasa yang datang dari Cianjur dan Sukabumi tersebut datang membawa kayu dan benda benda lainnya. Suasana di luar terasa mencekan. Massa mulai membubarkan diri sekitar pukul 11.30 saat Kota Bogor diguyur hujan. Demikian pula dengan polisi yang berangsur angsur meninggalkan lokasi hingga sekitar pukul 12.30

Sumber: Scan koran

[imagetag]